Pengertian dan Fungsi Firewall! Kamu Wajib Tahu!

No comments
fungsi firewall
fungsi firewall

Firewall adalah sistem komputer yang mampu melindungi dari serangan virus, malware, spam, dan berbagai jenis serangan lainnya. Dan Firewall bekerja dengan menganalisis lalu lintas data yang masuk dan keluar jaringan, dan memfilter informasi yang masuk ke dalam jaringan. Lalu, apa kira-kira fungsi firewall?

Selain itu, Firewall juga dapat dikatakan sebagai perangkat lunak atau perangkat keras yang berfungsi untuk mencegah akses yang dianggap ilegal atau tidak sah dari jaringan pribadi (private network). Namun sebelum membahas tentang  di bawah ini kita sajikan jenis-jenisnya.

fungsi firewall
fungsi firewall

Jenis-Jenis Firewall

Firewall dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan cara kerja, lokasi, dan fungsinya. Berikut adalah beberapa jenis firewall yang umum digunakan:

Baca juga :  Cara Konfigurasi Routing OSPF di Cisco Packet Tracer

1. Circuit Level Gateway

Jenis firewall ini berfungsi untuk memberikan verifikasi pada TCP (Transmission Control Protocol), yaitu yang berperan dalam menyalurkan komunikasi data dan terkoneksi ke internet.

Firewall ini hanya melakukan penyaringan pada data yang memiliki kesesuaian handshake TCP, yaitu ketika klien mencoba untuk menyambungkan koneksi ke bagian . Kelemahan dari jenis firewall ini adalah tidak dapat mendeteksi virus atau malware yang lolos dari proses screening.

2. Proxy Firewall

Kemudian, jenis firewall ini berfungsi sebagai perantara antara jaringan internal dan eksternal, dengan cara menyediakan layanan proxy. Proxy adalah server yang menerima permintaan dari klien, kemudian mengirimkannya ke server tujuan, dan mengembalikan hasilnya ke klien.

Firewall ini dapat meningkatkan keamanan dan kinerja jaringan, namun juga dapat menimbulkan masalah kompatibilitas dengan beberapa aplikasi.

3. Software Firewall

Lalu, jenis firewall ini berupa perangkat lunak yang diinstal pada komputer atau perangkat lain yang terhubung ke jaringan. Firewall ini dapat memberikan perlindungan yang lebih spesifik dan fleksibel, namun juga membutuhkan sumber daya yang lebih besar dan pemeliharaan yang lebih sering.

Baca juga :  5 Cara Kerja PBX: Pengertian, Fungsi, dan Keuntungan

4. Stateful Inspection Firewall

Terakhir, jenis firewall ini berfungsi untuk melakukan inspeksi pada setiap paket data yang masuk dan keluar jaringan, dengan cara membandingkannya dengan aturan keamanan yang telah ditetapkan.

Firewall ini dapat mengenali konteks dan status dari setiap koneksi, sehingga dapat memutuskan apakah paket data tersebut aman atau tidak. Kelebihan dari jenis firewall ini adalah dapat memberikan keamanan yang lebih tinggi dan kinerja yang lebih cepat.

Fungsi Firewall

Firewall memiliki beberapa fungsi penting dalam , di antaranya adalah:

– Pencegahan Konten yang Membahayakan

Fungsi Firewall yang pertama ialah dapat mencegah masuknya konten yang membahayakan ke dalam jaringan, seperti virus, malware, spam, dan serangan internet lainnya. Dan firewall dapat melakukan penyaringan data atau paket, sehingga komputer dapat mengakses data yang tergolong aman dan menolak data yang bisa menyerang keamanan komputer.

– Melakukan Pengawasan pada Bandwidth

Lalu, fungsi firewall yang kedua dapat melakukan pengawasan pada bandwidth, yaitu jumlah data yang dapat ditransmisikan dalam satuan waktu. Firewall dapat mengatur alokasi bandwidth untuk setiap komputer atau perangkat yang terhubung ke jaringan, sehingga dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya jaringan.

Baca juga :  Mengenal 5 Fungsi Comodo SSL: Keamanan Terpercaya untuk Situs Web Kamu

– Pemberian Fasilitas

Kemudian, fungsi firewall yang ketiga dapat memberikan fasilitas VPN (Virtual Private Network), yaitu jaringan pribadi yang dibangun di atas jaringan publik, seperti internet. VPN dapat meningkatkan keamanan dan privasi komunikasi data, dengan cara mengenkripsi data yang dikirim dan diterima. VPN juga dapat memungkinkan akses jarak jauh ke jaringan internal dari lokasi yang berbeda.

– Penyedia Layer Aplikasi Transport dan Internet

Terakhir, fungsi firewall ialah dapat menyediakan layer aplikasi transport dan internet, yaitu lapisan yang berperan dalam mengatur komunikasi data antara komputer atau perangkat yang terhubung ke jaringan. Firewall dapat melakukan fungsi-fungsi seperti , switching, filtering, (Network Address Translation), dan lainnya.

Dan itulah fungsi beserta pengertian firewall. Sudah cukup jelas penjelasannya? Jika ada yang belun di pahami, bisa sharing di kolom komentar!

Also Read

Bagikan:

Leave a Comment